Mengungkap Perbedaan Air Tanah dan Air Permukaan: Dampaknya pada Kualitas
Laboratorium

Mengungkap Perbedaan Air Tanah dan Air Permukaan: Dampaknya pada Kualitas

Bagikan Artikel Ini

Apa itu Air Tanah dan Air Permukaan?

  • Air tanah adalah air yang berada di dalam lapisan tanah atau batuan di bawah permukaan bumi, termasuk akuifer.
Ilustrasi Air Tanah
  • Air permukaan meliputi air di sungai, danau, waduk, rawa, dan aliran permukaan lainnya.
Ilustrasi Air Permukaan

Faktor yang Membuat Kualitas Berbeda

  1. Kontak langsung dengan polutan : Air permukaan lebih mudah terpapar polutan dari limpasan permukaan seperti, pestisida, limbah industri, sedimentasi, mikroorganisme, dan bahan kimia. Sedangkan air tanah, karena berada di dalam lapisan batuan dan tanah, lebih terlindungi namun berisiko kontaminasi terutama dari infiltrasi limbah, tumpahan, dan keberadaan zat larut di tanah.
  2. Proses filtrasi alami : Air tanah sering melalui proses penyaringan alami melalui lapisan tanah atau batuan. Proses ini bisa mengurangi butiran partikel besar atau mikroorganisme tertentu. Namun, jika lapisan tanah rusak atau terdegradasi, kemampuan filtrasinya menurun.
  3. Fluktuasi dan dinamika : Air permukaan mengalami fluktuasi kualitas yang lebih tinggi karena faktor cuaca, aliran air, hujan, erosi, dan perubahan penggunaan lahan. Air tanah lebih stabil, namun perubahan penggunaan lahan atau eksploitasi besar-besaran bisa mengganggu keseimbangan alamiah.
  4. Parameter pencemar spesifik : Air permukaan mungkin memiliki kandungan padatan tersuspensi tinggi, bahan organik, oksigen terlarut, mikroorganisme, logam berat dari limbah industri tetapi air tanah cenderung lebih rendah padatan tersuspensi, tetapi bisa mengandung ion terlarut (seperti besi, mangan, nitrat) atau gas (misalnya CO₂, H₂S) tergantung karakteristik geologi lokal.

Dampak pada Kualitas dan Penggunaan

  • Air permukaan yang tercemar bisa menyebabkan penyakit air, eutrofikasi, dan penurunan ekosistem air.
  • Air tanah yang tercemar sulit diperbaiki karena sifat laten dan sulit diakses.
  • Penggunaan untuk minum, irigasi, dan industri sangat sensitif terhadap kandungan kontaminan seperti logam berat, bakteri, nitrat, dan parameter lainnya.

Tantangan Umum

  • Masyarakat seringkali tidak sadar tentang kualitas air yang mereka konsumsi.
  • Infrastruktur pengujian air di daerah terpencil sering kurang memadai.
  • Regulasi dan pemantauan kualitas air belum merata di semua wilayah.
  • Perubahan iklim, urbanisasi, dan aktivitas industri semakin memperparah tekanan terhadap mutu air permukaan dan air tanah.

Saran Umum

  1. Rutin memantau kualitas air
  2. Pengelolaan zona lindung
  3. Pengolahan atau perbaikan sistem
  4. Pengendalian sumber polusi
  5. Pendidikan masyarakat

Saran dari Ganeca Lab

Laboratorium Lingkungan Ganeca

Sebagai laboratorium lingkungan yang menyediakan jasa pengujian air serta layanan parameter lingkungan terpadu (sesuai standar nasional dan internasional) ganecalab.id, berikut rekomendasi dari Ganeca Lab:

  • Gunakan layanan pengujian laboratorium terintegrasi dari Ganeca Lab untuk analisis parameter spesifik, baik untuk air tanah maupun permukaan.
  • Pastikan pengambilan sampel yang representatif menggunakan metode yang sistematis dan memenuhi prosedur standar. Ganeca Lab juga menyediakan jasa pengambilan sampel (sampling).
  • Pilih paket parameter sesuai kebutuhan dari parameter dasar hingga parameter khusus.
  • Diskusikan kebutuhan dan tujuan Anda (misalnya untuk konsumsi, industri, irigasi) agar Ganeca Lab dapat menyarankan paket parameter yang tepat.
  • Gunakan hasil pengujian sebagai basis tindakan supaya apabila ditemukan kontaminan, Ganeca Lab dapat membantu interpretasi dan tawaran perbaikan mitigasi.
  • Jadwalkan pemeriksaan berkala untuk memantau tren kualitas air dari waktu ke waktu.

Perbedaan mendasar antara air tanah dan air permukaan terletak pada cara mereka bersentuhan dengan polutan, proses penyaringan alami, dan fluktuasi kondisi lingkungan. Kualitas masing-masing jenis air bisa sangat berbeda dan memiliki implikasi besar terhadap penggunaannya dari konsumsi manusia, industri, hingga pertanian. Maka dari itu, pemantauan rutin dan pengujian laboratorium menjadi sangat penting. Ganeca Lab, dengan layanan pengujian air dan sampling profesional, hadir sebagai mitra strategis dalam menjaga dan memastikan kualitas air Anda.

Menjaga kualitas air baik dari bawah tanah maupun dari permukaan adalah tanggung jawab bersama. Apabila Anda memerlukan pengujian kualitas air, Ganeca Lab siap membantu Anda. Konsultasikan kebutuhan pengujian Anda sekarang juga dengan tim kami. Klik tombol konsultasi atau hubungi kami melalui situs resmi.

Semoga artikel ini membantu Anda lebih memahami perbedaan air tanah dan air permukaan, serta dampaknya bagi kualitas dan mendorong tindakan nyata dalam menjaga sumber air di sekitar kita.

Artikel Terkait Lainnya

Cegah Sebelum Terlambat! Kesalahan yang Bikin Titrasi Gagal

Cegah Sebelum Terlambat! Kesalahan yang Bikin Titrasi Gagal

Pelajari berbagai kesalahan umum dalam titrasi dan cara mencegahnya agar hasil uji laboratorium tetap akurat, presisi, dan dapat dipertanggungjawabkan. Pengertian Umum Titrasi merupakan salah satu metode analisis kimia yang paling banyak digunakan untuk menentukan konsentrasi suatu larutan secara akurat. Meski terlihat sederhana, menuangkan titran ke dalam sampel hingga terjadi perubahan warna atau mencapai titik ekuivalen, […]

Saphira DelyaniSaphira Delyani
Pentingnya Nilai pH Dalam Menilai Kualitas Air

Pentingnya Nilai pH Dalam Menilai Kualitas Air

Nilai pH air menentukan tingkat keasaman dan kebasaan yang memengaruhi kesehatan manusia, ekosistem, hingga proses industri. Pelajari pentingnya pH dalam menilai kualitas air. Mengapa pH Air Harus Diperhatikan? Ketika membahas kualitas air, sebagian besar orang hanya fokus pada tampilan fisik seperti warna, bau, dan kejernihan. Padahal, air yang terlihat bersih belum tentu aman secara kimia. […]

Saphira DelyaniSaphira Delyani
Batu Bara bisa Bikin Air jadi Asam? Ini Faktanya 

Batu Bara bisa Bikin Air jadi Asam? Ini Faktanya 

Penambangan batu bara dapat memicu terbentuknya air asam tambang yang mencemari lingkungan. Ketahui penyebab, dampak, dan solusi pengelolaannya bersama Ganeca Lab. Latar Belakang Batu bara merupakan salah satu sumber energi utama yang banyak digunakan di berbagai sektor industri. Namun, di balik manfaat ekonominya, aktivitas penambangan batu bara juga menyimpan potensi risiko lingkungan yang tidak bisa […]

Saphira DelyaniSaphira Delyani